PROFIL DAN TEMPAT-TEMPAT WISATA DI SABANG

Luas wilayah Kawasan Sabang adalah 39.375 Ha (Singapura : 67.400 Ha/P.Batam : 41.500 Ha) dengan batasan wilayah sebelah utara dengan Teluk Benggala, sebelah selatan dengan Samudera Indonesia, sebelah timur dengan Selat Malaka, dan sebelah barat dengan Samudera Hindia. Lihat Gambar 1.1. Letak Kawasan Sabang yang strategis karena berada pada jalur lalu lintas pelayaran (International Shipping Line) dan penerbangan internasional menjadikan posisinya begitu sentral sebagai pintu gerbang arus masuk investasi, barang dan jasa dari dalam dan luar negeri. Didukung juga dengan pembangunan Terusan Kra (Canal Kra) di Thailand, dapat memposisikan Sabang sebagai Buffer Zone bagi kapal-kapal container atau kapal-kapal kargo lainnya yang melalui Selat Malaka dan Samudera Hindia.

 Letak geografis Kawasan Sabang yang unik dan khusus ini membuat posisinya begitu penting karena dapat menjadi pintu gerbang arus masuk investasi, barang dan jasa dari luar negeri. Selain kawasan tersebut dapat juga difungsikan sebagai sentral pengembangan industri padat-teknologi yang dapat memberikan manfaat di masa depan dan untuk mengembangkan industri, serta dapat pula berfungsi sebagai tempat pengumpulan dan penyaluran hasil produksi dari dan ke seluruh wilayah Indonesia serta negara-negara lain.

Peranan Sabang dalam peta perdagangan regional terkait dengan posisinya yaitu menjadi hub dari negaranegara SAARC (seperti India, Pakistan, Bangladesh, Afghanistan dan lainnya), negara-negara ASEAN (lihat Gambar 1.2), (Thailand, Malaysia, Filipina, Singapura, Brunai Darussalam, Papua Nugini, Vietnam dan Myanmar), negara ASIA TIMUR (seperti Jepang, Korea, RRC-Hongkong dan Taiwan), serta Australia, Selandia baru dan Polynesia.
 

Secara regional geografis posisi Sabang sangat strategis di jalur pelayaran dari Asia Selatan menuju Asia Timur dan Australia. Sedangkan untuk perdagangan internasional Sabang merupakan persimpangan jalur distribusi barang dari benua Eropa dan Afrika menuju Benua Amerika dan Australia demikian juga sebaliknya. Letak geografis Sabang kalau ditinjau dari kepentingan Nasional, Sabang merupakan titik paling barat dari negara ini yang berbatasan dengan negara-negara Asia Selatan sehingga posisi Sabang dapat berfungsi sebagai pintu masuk bagi aktifitas perdagangan internasional di Indonesia bagian Barat.


Sabang memiliki banyak daerah tujuan wisata terutama wisata alam. Dalam Master Plan Kawasan Sabang 2007 – 2021 telah ditetapkan daerah wisata yang akan dijadikan prioritas dalam pengembangan Kawasan Pariwisata Sabang dalam jangka waktu 5 tahun yang akan datang adalah daerah wisata bahari di Iboih dan Gapang. Selanjutnya dikembangkan Kawasan Internasional Resort di Gua Sarang Kampung Paya, Revitalisasi Kota Lama Sabang dan pembangunan wisata bahari di Pantai Nipah (P. Nasi). Kawasan wisata Iboih dan Gapang merupakan daerah tujuan wisata bahari yang menyajikan pemandangan alam bawah laut yang sangat indah. Pemandangan ini dapat dinikmati dengan menyelam ataupun dengan menaiki perahu dengan dasar kaca yang telah tersedia disana. Eksplorasi keindahan alam bawah laut di Iboih dan Gapang dapat dilanjutkan hingga ke P. Rubiah. Selain pemandangan alam bawah laut, potensi wisata yang dapat dikelola dari Iboih dan Gapang adalah wisata memancing (game fishing). Potensi pariwisata ini merupakan peluang untuk menarik kunjungan wisatawan dunia dengan semua fasilitas berskala internasional. 

Berikut ini potensi obyek wisata alam (nature tourist attraction) di Kawasan Sabang:

 1.Pantai Iboih

Daerah yang notabanenya merupakan kepulauan memiliki pantai yang sangat cantik. Jika anda mencari suatu pantai yang masih sangat asri dengan air laut yang sangat jernih di Sabang, pantai inilah yang menjadi solusinya. Diantara semua pantai di pulau Weh, pantai Iboihlah yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan luar maupun wisatawan lokal. Hal ini karena di pantai ini tersedia beraneka macam kekayaan bawah laut yang bisa anda nikmati dengan diving, snorkeling, atau dari glass bottom boat atau perahu kaca.  Biaya sewa kapal ini hanya Rp.200,000 dan bisa menampung sekitar 10 orang. Pantai ini hanya berjarak sekitar 50 km dari pelabuhan Balohan. Jika anda memutuskan untuk lebih lama menikmati pemandangan pantai ini, anda bisa menyewa penginapan berupa homestay atau cottage. Ada banyak pilihan penginapan yang bisa anda sesuaikan dengan budget anda. Namun daerah ini masih menjunjung tinggi nilai keislaman, sehingga wisatawan yang berkunjung dilarang menggunakan bikini di Pantai. Larangan lainnya yang diterapkan juga adalah tidak boleh mengunjungi pantai pada hari Kamis dan Jum’at.

2.Tugu 0 Kilometer

Objek wisata ini terletak di bagian barat pusat Kota. Hanya berjarak 15 kilometer dengan menggunakan kendaraan mobil dengan biaya per orangnya Rp.50.000. Tugu 0 Kilometer ini merupakan landmark kota Sabang dimana merupakan titik awal untuk menghitung luas Indonesia dari Sabang hingga Marauke. Lokasinya yang berada di atas ketinggian, membuat udara di tempat ini sangat sejuk. Anda bisa menikmati pemandangan kota dan birunya laut. Semua wisatawan akan sangat berah berlama lama di tempat ini.

3.Pulau Rubiah

 

Tidak jauh dari Pantai Iboih anda akan menemukan objek wisata menarik lainnya yakni Pulau Rubiah. Jaraknya hanya sekitar 250 meter dari pantai Iboih dan berada persis di depannya. Pulau ini menyuguhkan surga bawah laut agi para pecinta wisata bahari terutama diving. Air laut yang dimiliki oleh pulau ini sangat jernih dan mempunyai tingkat visibilty hingga 10-15 meter. Di perairan yang dangkal, anda masih bisa menyaksikan berbagai macam keindahan terumbu karang seperti karang Batik, karang Meja, Karang Tanduk, juga ikan yang berwarna warni.yang berenang dengan bebasnya di air yang jernih tersebut. Beberapa kapal dan barang barang bekas Tsunami sengaja di tenggelamkan di pulau ini untuk tempat berkembang biaknya ikan ikan dan tumbuhnya terumbu karang. Tidak hanya memiliki keindahan bawah laut, ternyata di daratnya pun menyimpan sejarah yang sangat kental dengan nuansa Islam yakni tempat asrama Haji dari seluruh Indonesia. Inilah juga yang melatari mengapa Aceh di sebut sebagai Serambi Mekkah. Selain itu, terdapat pula makam Sitti Rubiah yang diabadikan menjadi nama pulau ini.

4.Pantai Sumur Tiga

 

 

Pantai ini merupakan objek wisata pantai lainnya yang dimiliki oleh Pulau Sabang. Daerah miripnya dengan pantai Iboih karena memiliki banyak cafe dan penginapan di sekitarnya. Keindahan alam yang dimiliki oleh pantai ini adalah birunya Langit dan jernihnya air laut. Selain itu, terdapat pasir putih juga yang terhampar di sepanjang pantai ini.

5.Air Terjun Pria Laot

  

Air terjun ini terletak di dalam hutan. Bagi yang ingin mencoba wisata berbeda selain pantai, anda bisa mencoba mengunjungi objek wisata yang satu ini. Air terjun ini diperuntukkan bagi yang suka berpetualang, karena untuk menuju obek wisata ini diharuskan untuk tracking selama 15 menit. Namun anda akan disuguhkan dengan pemandangan hutan yang masih rindang. Anda pun masih bisa menemukan berbagai macam flora liar seperti biawak laut di sekitar jalan. Jika anda datang bulan Juni hingga Agustus, anda bisa menyaksikan kupu kupu yang baru keluar dari kepompong dan jumlah nya sangat banyak. Tentu ini merupakan pemandangan yang menakjubkan apalagi buat anda pecinta fotografi.

6.Pantai Gapang

 

Pantai Gapang berada tidak jauh dari Pantai Iboih atau ketika anda menuju ke tugu nol kilometer anda akan melewati beberapa pantai seperti Pantai Iboih dan Pantai Gapang, Pantai Gapang ini memiliki pasir putih dan airnya juga jernih. Nama Pantai Gapang ini diambil dari nama pohon yang terdapat di sekitar pantai ini.

Di pantai ini juga pernah melaksakan upacara pengibaran bendera bawah laut dalam memperingati HUT RI ke-69.

Related Posts:

Tweet